DINAS LINGKUNGAN HIDUP (DLH) Tanggamus Respon Cepat Akan Bangun Atap TPS Pasar Baru Kota Agung Yang Ambruk.

Foto : fery

Tapislampungnews.com

Editor : b0nar

Liputan : Fery.

DINAS LINGKUNGAN HIDUP (DLH) Tanggamus Respon Cepat Akan Bangun Atap TPS Pasar Baru Kota Agung Yang Ambruk.

Tanggamus — Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Tanggamus menyatakan akan segera membangun kembali atap Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPS) Pasar Baru Kotaagung, Tanggamus yang ambruk beberapa hari lalu.

Menurut Sekretaris A.Rahman mewakili Kepala DLH Kabupaten Tanggamus Kemas Amin Yusfi, dana anggaran yang dipakai untuk membangun atap TPS Pasar Baru Kotaagung nantinya berasal dari CSR Bank Lampung yang selama ini memang aktif bekerjasama membantu Pemkab Tanggamus.

“Kami sudah survey lokasi TPS Pasar Baru Kota agung yang atapnya ambruk, memang memprihatinkan kondisinya sekarang jadi terbuka. Air hujan masuk menggenangi sampah, berimbas bau busuk sampah ke areal Pasar, jadi aktifitas jual beli tidak nyaman. Sebetulnya kalau sebelumnya dibikin penyanggah oleh perugas Sokli Pasar, mungkin atap tersebut belum langsung ambruk seperti saat ini,” kata A.Rahman, Kamis (05/10/2024).

A.Rahman menerangkan, untuk realisasi pembangunan atap TPS, masih menunggu proses permohonan bantuan CSR ke Bank Lampung, yang masih menunggu persetujuan kantor Pusat Bank Lampung.
Bank Lampung Tanggamus sendiri sangat aktif dan peduli dengan permasalahan sosial masyarakat dan Lingkungan Hidup terutama masalah yang ada di masyarakat sekitarnya, khususnya lagi terkait masalah sampah ini.

“Untuk pembangunan atap TPS tersebut dibutuhkan dana kisaran 20 jutaan, kontruksinya seperti yang lama saja, sebenarnya sudah kami usulkan ke dinas PU untuk membangun secara permanen dan dibikin tingkat dua, jadi ruang lokal diatasnya tempat para petugas,” terangnya.

Diberitakan, atap penutup Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPS) yang berlokasi ditengah Pasar Tradisional Pasar Baru Kota Agung rubuh dan ambruk berdampak bau busuk sampah mengganggu aktifitas perdagangan di Pasar tersebut.

Menurut Ketua Forum Pasar Kota Agung Jasril kondisi tidak layaknya kontruksi atap penutup TPS Pasar Baru Kota Agung tersebut sudah berlangsung setahun terakhir. Dan kondisi ini telah dilaporkan oleh pedagang melalui Forum Pasar kepada pihak instansi berwenang diantaranya kepada Camat dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup sebagai pengelola anggaran pendapatan retribusi.

“Saya sendiri yang juga sebagai Ketua Sokli Pasar, bersama para pedagang melaporkan kondisi atap TPS tersebut kepada pihak Kecamatan dan Dinas Lingkungan Hidup, tapi tidak ada tanggapan, akhirnya atap TPS rubuh ambruk,” kata Jasril Rabu (25/9/2024) di Pasar Baru Kota Agung.#adv

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *